- Home >
- ABG 'Hanyut' Termakan Bujuk Rayu via Facebook, Disetubuhi Pria Beristri Dua di Hotel
Samarudin (28) diamankan aparat Polsek Cengkareng karena diduga menyetubuhi anak baru gede (ABG) bernama Cia (18).
Berawal berkenalan melalui media sosial Facebook, korban termakam bujuk rayu pelaku.
Tindakan bejat pelaku diketahui oleh ayah korban, SA (32) dan melaporkannya ke aparat Polsek Cengkareng.
SA melaporkan kelakuan bejad Samarudin ke Mapolsek Cengkareng pada hari Jumat (27/10/2017) malam.
SA datang ditemani oleh putrinya bernama Cia (18) yang menjadi korban.
Kepada petugas SPKT, SA melapor bahwa anaknya telah menjadi korban pemerkosaan oleh pelaku.
Setelah membuat laporan, korban dengan diantar oleh Polisi melakukan visum di Rumah Sakit Cengkareng.
Dari laporan serta bukti hasil visum, Sat Reskrim Polsek Cengkareng bergerak cepat melakukan penangkapan terhadap pelaku.
Tak butuh waktu lama, pelaku berhasil diamankan dirumahnya di Jl Menceng, Cengkareng Barat, Sabtu (28/10) malam.
Pada saat itu juga, pelaku langsung digiring ke Mapolsek.
Kepada penyidik, pelaku mengakui perbuatannya bahwa telah menyetubui CIA.
Ia mengatakan, perbuatannya yang dilakukannya atas dasar saling suka.
Pelaku mengaku kenal dengan korban sejak dua bulan lalu.
Perkenalannya dengan korban melalui media sosial Facebook.
Dari situ, keduanya saling berkomunikasi hingga terjadi pertemuan.
CIA yang masih duduk di kelas 2 SMA di wilayah Jakarta Timur ini terjerumus oleh rayuan pelaku. Sehingga keduanya memilih untuk ketemuan.
Pelaku yang diminta datang menemuinya di dekat rumahnya di Rawamangun, Jakarta Timur berkilah kalau ia tidak tau daerah itu. Sehingga, korban yang menghampiri pelaku di Cengkareng.
Setelah bertemu, keduanya kemudian makan sambil berbincang-bincang.
Makan sudah selesai, CIA kemudian pamit kepada pelaku untuk pulang.
Karena waktu sudah malam, korban menurut saja.
Keduanya kemudian berangkat ke Hotel yang berada di Cengkareng.
Sesampainya di Hotel, pelaku langsung merangkul korban dan melucuti pakaian korban satu persatu hingga telanjang.
Di situlah terjadi hubungan badan antara korban dan pelaku.
Selesai melampiaskan hawa nafsunya, pelaku kemudian mengantar korban pulang.
Hubungan keduanya tidak sampai di situ.
Pasca kejadian di Hotel, keduanya saling berkomunikasi melalui pesan WhatsApp.
Bahkan, keduanya kerap melakukan hubungan badan dua kali dalam seminggu.
Hingga akhirnya, hubungan keduanya diketahui oleh SA, orang tua korban.
SA mengetahui hubungan keduanya setelah melihat perbincangan keduanya di pesan WhatsApp.
Dari temuan itu, SA tidak terima dan melapor ke Polisi.
Saat dihubungi, Kanit Reskrim Polsek Cengkareng AKP Octorika membenarkan adanya kejadian tersebut.
Saat ini polisi masih mendalami kasus tersebut.
"Iya, hari Jumat kemarin orang tua korban membuat laporan dan pelaku sudah kami amankan. Saat ini masih kita dalami," ungkapnya.
Dari informasi yang dihimpun, pelaku merupakan pekerja serabutan.
Pelaku merupakan anak seorang Ketua RT di tempat tinggalnya.
Tak hanya itu, pelaku juga sudah memiliki dua orang istri dan satu orang anak.
Namun, rumah tangga dengan kedua istrinya hancur.
Kedua istrinya memilih cerai dengan pelaku.(*)
BANDARQ l ADUQ l DOMINO99 l BANDARPOKER l POKER l CAPSASUSUN l SAKONG